Cara Membuat Daftar Pustaka Dari Jurnal 2 Penulis Untuk Skript, Jurnal, Buku, Makalah :
Membuat daftar pustaka atau daftar referensi adalah salah satu aspek penting dalam proses penulisan skripsi, jurnal, buku, makalah, atau karya ilmiah lainnya. Daftar pustaka adalah cara untuk merinci dan mengakui sumber-sumber yang Anda kutip atau rujuk dalam tulisan Anda. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah dan panduan untuk membuat daftar pustaka dari jurnal yang ditulis oleh dua penulis.
Pentingnya Daftar Pustaka
Sebelum kita membahas cara membuat daftar pustaka dari jurnal dua penulis, mari kita pahami mengapa daftar pustaka sangat penting:
- Menghormati Hak Cipta: Daftar pustaka membantu Anda menghormati hak cipta penulis asli dengan memberikan penghargaan atas karyanya.
- Menghindari Plagiat: Dengan mencantumkan referensi yang tepat, Anda menghindari tindakan plagiarisme yang melibatkan penggunaan materi orang lain tanpa izin atau pengakuan.
- Membuktikan Kredibilitas: Daftar pustaka meningkatkan kredibilitas tulisan Anda. Ini menunjukkan bahwa Anda telah melakukan riset yang cermat dan menggunakan sumber-sumber yang dapat dipercaya.
- Memudahkan Penelusuran: Pembaca yang tertarik untuk mengeksplorasi lebih lanjut topik yang Anda bahas dapat merujuk ke sumber-sumber yang tercantum dalam daftar pustaka.
Format Daftar Pustaka untuk Jurnal 2 Penulis
Format daftar pustaka untuk jurnal yang ditulis oleh dua penulis mengikuti pedoman yang telah ditetapkan oleh gaya penulisan tertentu, seperti APA (American Psychological Association), MLA (Modern Language Association), Chicago, dan sebagainya. Di bawah ini, kita akan membahas format daftar pustaka untuk jurnal dua penulis menggunakan gaya penulisan APA dan MLA, yang sering digunakan dalam penelitian ilmiah.
Format Daftar Pustaka dalam Gaya APA
Gaya penulisan APA adalah salah satu format yang paling umum digunakan dalam ilmu sosial dan ilmu perilaku. Berikut adalah format daftar pustaka jurnal dua penulis dalam gaya APA:
Pengaturan Nama Penulis:
- Cantumkan nama penulis pertama dengan nama belakang, lalu ikuti dengan inisial tengahnya.
- Cantumkan nama penulis kedua dengan nama belakang, lalu ikuti dengan inisial tengahnya.
Judul Jurnal:
Cantumkan judul jurnal dengan gaya kapitalisasi judul, yang berarti huruf pertama dari setiap kata dalam judul dan kata benda utama adalah huruf besar.
Informasi Jurnal:
Cantumkan nama jurnal dalam tanda kursif atau cetak miring.
Cantumkan volume jurnal, diikuti dengan nomor terbitan dalam tanda kurung.
Informasi Halaman:
Cantumkan halaman awal dan akhir artikel dalam jurnal, diikuti oleh tanda titik.
Tahun Publikasi:
Cantumkan tahun publikasi dalam tanda kurung.
Contoh dalam gaya APA:
Johnson, A. B., & Smith, C. D. (2018). Judul Artikel dalam Huruf Kapital. Nama Jurnal, Volume(Nomor Terbitan), Halaman-Halaman. (Tahun Publikasi).
Format Daftar Pustaka dalam Gaya MLA
Gaya penulisan MLA adalah format yang sering digunakan dalam disiplin humaniora. Berikut adalah format daftar pustaka jurnal dua penulis dalam gaya MLA:
Pengaturan Nama Penulis:
- Cantumkan nama penulis pertama dengan nama belakang, lalu diikuti dengan koma.
- Cantumkan nama penulis kedua dengan nama belakang, diikuti dengan tanda titik.
Judul Jurnal:
Cantumkan judul jurnal dalam tanda kutip.
Informasi Jurnal:
- Cantumkan nama jurnal dalam tanda kursif atau cetak miring.
- Cantumkan volume jurnal, diikuti oleh nomor terbitan dalam tanda kurung.
Tahun Publikasi:
Cantumkan tahun publikasi, diikuti oleh tanda titik.
Halaman Jurnal:
Cantumkan halaman awal dan akhir artikel dalam jurnal, diikuti oleh tanda titik.
Contoh dalam gaya MLA:
Johnson, John, dan Smith, Mary. “Judul Artikel dalam Tanda Kutip.” Nama Jurnal, vol. 12, no. 4, 2018, Halaman-Halaman.
Tips Penting untuk Membuat Daftar Pustaka :
Saat menciptakan daftar pustaka dari jurnal dua penulis, berikut beberapa tips penting yang perlu Anda perhatikan:
- Pastikan untuk mengikuti gaya penulisan yang sesuai, seperti APA, MLA, atau yang lainnya, sesuai dengan aturan yang Anda ikuti.
- Selalu periksa keakuratan informasi yang Anda cantumkan dalam daftar pustaka, termasuk nama penulis, judul jurnal, dan tahun publikasi.
- Konsisten dalam penggunaan gaya kapitalisasi judul, pemformatan, dan tanda baca dalam daftar pustaka.
- Simpan semua sumber referensi Anda dengan baik, sehingga Anda dapat dengan mudah mengacu pada mereka saat membuat daftar pustaka.
Dengan memahami dan mengikuti aturan-aturan ini, Anda dapat menciptakan daftar pustaka yang akurat dan sesuai dengan gaya penulisan yang Anda gunakan.
Membuat Daftar Pustaka dengan Aplikasi dan Alat Bantu
Membuat daftar pustaka secara manual bisa menjadi tugas yang memakan waktu, terutama jika Anda memiliki banyak sumber referensi. Untuk mempermudah proses ini, Anda dapat menggunakan aplikasi dan alat bantu yang dirancang khusus untuk menghasilkan daftar pustaka otomatis. Berikut beberapa alat yang berguna:
- Zotero: Zotero adalah alat manajemen referensi yang memungkinkan Anda mengumpulkan, mengorganisasi, dan menghasilkan daftar pustaka sesuai dengan gaya penulisan yang Anda pilih. Ini adalah alat yang sangat berguna dalam penulisan ilmiah.
- EndNote: EndNote adalah alat manajemen referensi yang dapat membantu Anda membuat dan mengelola daftar pustaka dengan mudah. Anda dapat menyimpan dan mengorganisasi referensi Anda dalam EndNote dan kemudian mengimpornya ke dokumen Anda.
- Citation Machine: Citation Machine adalah layanan online yang memungkinkan Anda memasukkan informasi tentang sumber Anda dan kemudian menghasilkan daftar pustaka otomatis dalam gaya penulisan yang sesuai.
- Mendeley: Mendeley adalah alat manajemen referensi yang juga dapat membantu Anda membuat dan mengatur daftar pustaka Anda.
- Google Scholar: Google Scholar memiliki fitur yang memungkinkan Anda menyimpan dan mengelola referensi Anda, dan Anda dapat dengan mudah menghasilkan daftar pustaka dari sumber-sumber yang ditemukan di Google Scholar.
Dengan menggunakan alat-alat ini, Anda dapat menghemat waktu dan usaha dalam membuat daftar pustaka yang sesuai dengan gaya penulisan yang Anda pilih.
Kesimpulan :
Membuat daftar pustaka dari jurnal yang ditulis oleh dua penulis adalah langkah penting dalam menulis skripsi, jurnal, buku, makalah, atau karya ilmiah lainnya. Penting untuk mengikuti format dan aturan yang sesuai dengan gaya penulisan yang Anda gunakan, seperti APA atau MLA. Memahami cara mengatur nama penulis, judul jurnal, informasi jurnal, tahun publikasi, dan halaman jurnal adalah kunci untuk membuat daftar pustaka yang akurat.
Selain itu, Anda dapat memanfaatkan alat dan aplikasi bantu seperti Zotero, EndNote, Citation Machine, Mendeley, dan Google Scholar untuk memudahkan proses pembuatan daftar pustaka. Dengan konsistensi dan perhatian terhadap detail, Anda dapat menciptakan daftar pustaka yang sesuai dengan aturan penulisan yang berlaku dan meningkatkan kualitas tulisan Anda.