Briker adalah perangkat lunak open-source yang digunakan untuk menguji dan mengoptimalkan kinerja sistem penyimpanan berbasis blok. Dengan menggunakan VirtualBox, Anda dapat dengan mudah menginstal dan mengkonfigurasi Briker di lingkungan virtual untuk eksperimen dan uji coba. Artikel ini akan membimbing Anda langkah demi langkah dalam proses instalasi dan konfigurasi Briker 2.1.1 di VirtualBox.
Cara Instalasi Briker 2.1.1 di Virtual Box (Tutorial Lengkap + Gambar) :
Persyaratan Sebelum Memulai
Sebelum kita memulai instalasi Briker di VirtualBox, pastikan Anda telah memenuhi persyaratan berikut:
- VirtualBox Terinstal: Pastikan Anda telah menginstal Oracle VirtualBox di sistem Anda. Anda dapat mengunduhnya dari situs resmi VirtualBox (https://www.virtualbox.org/).
- Briker 2.1.1: Unduh versi Briker 2.1.1 dari situs resmi Briker (https://github.com/ctrautma/Briker/releases).
- Sistem Operasi: Pastikan Anda memiliki gambar ISO sistem operasi yang akan digunakan sebagai host untuk Briker di VirtualBox.
- Mesin Virtual: Buat mesin virtual baru di VirtualBox dengan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan Anda menentukan ukuran RAM, jumlah CPU, dan penyimpanan yang memadai.
Langkah-langkah Instalasi dan Konfigurasi Briker di VirtualBox
Setelah memenuhi semua persyaratan di atas, kita dapat memulai proses instalasi dan konfigurasi Briker di VirtualBox. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buat Mesin Virtual
- Buka VirtualBox Manager.
- Klik “New” untuk membuat mesin virtual baru.
- Beri nama mesin virtual sesuai keinginan Anda dan pilih jenis sistem operasi yang akan digunakan sebagai host untuk Briker (misalnya, Ubuntu 20.04).
- Tentukan jumlah RAM yang akan dialokasikan untuk mesin virtual. Sebaiknya alokasikan setidaknya 2GB atau lebih, tergantung pada kebutuhan Anda.
- Buat hard disk virtual baru (VDI) dan alokasikan ukuran penyimpanan yang sesuai (minimal 10GB).
- Setelah selesai, klik “Create” untuk membuat mesin virtual.
2. Instalasi Sistem Operasi
- Klik kanan mesin virtual yang baru dibuat dan pilih “Settings”.
- Di bagian “Storage”, tambahkan gambar ISO sistem operasi yang akan Anda gunakan sebagai host. Ini akan menjadi dasar untuk Briker.
- Mulai mesin virtual dengan mengklik “Start”.
3. Instalasi Briker 2.1.1
Setelah sistem operasi host dijalankan, buka terminal atau command prompt.
Unduh paket Briker dari GitHub dengan perintah:
bash :
wget https://github.com/ctrautma/Briker/releases/download/2.1.1/briker-2.1.1.tar.gz
Ekstrak paket dengan perintah:
tar -xzvf briker-2.1.1.tar.gz
Masuk ke direktori Briker dengan perintah:
bash :
cd briker-2.1.1
Install Briker dengan perintah:
go :
sudo make install
4. Konfigurasi Briker
- Setelah instalasi selesai, buka berkas konfigurasi Briker di direktori /etc/briker/briker.conf dengan editor teks.
- Sesuaikan pengaturan sesuai kebutuhan Anda, seperti perangkat blok yang akan diuji, strategi pengujian, dan parameter lainnya.
- Simpan perubahan dan keluar dari editor.
5. Menjalankan Briker
Jalankan Briker dengan perintah:
sql :
sudo briker start
Anda dapat memantau kinerja dan hasil uji coba melalui log yang ada di /var/log/briker.log.
Sekarang, Anda telah berhasil menginstal dan mengkonfigurasi Briker 2.1.1 di VirtualBox. Anda dapat menggunakan Briker untuk menguji dan mengoptimalkan kinerja sistem penyimpanan berbasis blok sesuai kebutuhan Anda. Pastikan Anda memiliki pemahaman yang baik tentang Briker dan kebutuhan pengujian Anda sebelum melakukan uji coba pada sistem produksi.
6. Menghentikan dan Mengelola Briker
Setelah melakukan uji coba atau jika Anda perlu menghentikan Briker, Anda dapat menggunakan beberapa perintah berikut:
Menghentikan Briker:
Untuk menghentikan Briker, jalankan perintah berikut:
arduino :
sudo briker stop
Mengonfigurasi Briker:
Anda dapat selalu memeriksa dan mengedit konfigurasi Briker dengan membuka /etc/briker/briker.conf dengan editor teks. Pastikan Anda memahami perubahan yang Anda lakukan sebelum menyimpannya.
Melihat Log Briker:
Log Briker dapat ditemukan di /var/log/briker.log. Anda dapat menggunakan perintah cat atau less untuk melihat log ini dan memahami hasil pengujian yang telah dilakukan.
Kesimpulan :
Dengan mengikuti langkah-langkah instalasi dan konfigurasi di atas, Anda dapat dengan mudah menginstal dan mengkonfigurasi Briker 2.1.1 di VirtualBox. Briker adalah alat yang kuat untuk menguji dan mengoptimalkan kinerja sistem penyimpanan berbasis blok, dan dengan menjalankannya di lingkungan virtual, Anda dapat menghindari dampak pada sistem produksi.
Penting untuk selalu berhati-hati saat mengonfigurasi Briker dan melakukan pengujian. Pastikan Anda memahami pengaturan dan parameter yang Anda gunakan, dan hindari menguji pada sistem produksi tanpa pemahaman yang cukup.
Dengan demikian, Anda siap untuk memulai pengujian dan eksperimen dengan Briker di VirtualBox untuk meningkatkan kinerja sistem penyimpanan Anda.